Sabtu, 28 Januari 2017

PUISI CONIE SEMA

PULANG

tanah tak lagi sisa biofak pohon yang menghumus tebal
kayu terpanggang panas musim dalam hitungan cuaca
di lain tempat cerita luka bertabur peta depan rumahmu 
angin berputar mencari jalan pergi melepas ikatan waktu 
tanah ada luka, lembar-lembar sejarah telah kau koyak

aku mau hidup di udara di sungai meninggalkan ladang
kebun hutan terbabat. aku ingin berkebun di atas sungai
melewati sejarah batu-batu menata kubur di atas sungai

tanah ada luka, kemarahan tubuh tetap saja membeku
patung di halaman berdiam bisu tak mengenal rumahku 
kau tetap menolak singgah sekedar mengingat-ingat  
pesan megalitikum yang tertanam pahatan batu Pasemah 
sungai tetap saja kekalahan melukis malam dan mimpi
menancap gala menyeling jutaan biji pohon di ladang
di kebun mineral yang terus terbakar sepanjang musim


Gelumbang, 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar